Mahasiswa salah satu kampus di Jakarta mengalami tindak kekerasan oleh seorang pria yang mengaku dirinya angota polisi.
Kejadian itu terjadi disaatoknum yang mengaku polisi tidak terima saat ditegor oleh korban di jalan Taman Malaka Utara, Duren Sawit, Jakarta Timur pada Rabu (12/10/2022) pukul 09.00 WIB.
Korban Muhammad Irfan Fadhilah (21) menuturkan oknum polisi tersebut tidak terima ditegur, saat tiba-tiba motor yang dikendarainya keluar dari gang dan hampir menabrak motornya.
“Ia bang jadi disaat mau anterin nyokap naek motor tepatnya depan puskesmas, di pertigaan pelaku tanpa melihat kanan dan kiri keluar dari gang. Lalu gue reflek untuk menghindari tabrakan sambil membunyikan klakson kepada pelaku, namun ia tidak terima,” jelasnya, melalui sambungan telpon,Rabu(12/10/2022) malam.
Pelaku yang menggunakan sweter hitam itu naik motor beat, langsung memberhentikan korban dan mengaku sebagai anggota polisi.
“Setelah gue tegur dia enggak terima, lalu berentiin motornya dan nyamperin. Gue langsung dicekek, sambil mengancam bahwa dirinya sebagai anggota polisi. Pelaku memakai pakaian setelan preman bang, lalu mukuli gue. Beberapa kali dilerai oleh warga malah semakin emosi bang,” ucapnya.
Irfan menerangkan dirinya sempat meminta maaf atas tegurannya apabila pelaku tidak berkenan, Namun pelaku semakin naik pitam. Ia mengambil seseuatu dari tasnya diduga mirip brass knuckles.
“Dia semakin emosi bang,sempat gue dicekek lagii, lalu di tendang dan dipukuli dengan menggunakan brass knucles beberapa kali,” ucapnya.
Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka disekujur tubuhnya dan sempat di larikan ke puskesmas terdekat untuk pertolongan pertama.
Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Duren Sawit,Jakarta Timur.
“Gue sih sebenernya penasaran apakah itu beneran anggota apa bukan bang, takutnya cuman ngaku-ngaku,” pungkasnya.
