Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Wahyu Iman Santoso yang menangani perkara pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J) mendatangi bekas rumah dinas Ferdy Sambo di kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Rabu (4/1/2023).
Rumah dinas eks Kadiv Propam Polri ini menjadi lokasi pembunuhan Brigadir J 8 Juli 2022 lalu.
Dalam tinjauannya di lokasi pembunuhan itu, kamera TV Pool yang ikut masuk bersama Hakim Wahyu, jaksa dan beberapa pengacara terdakwa kasus Yosua tak sengaja merekam sejumlah botol minuman keras yang tergeletak di dalam rumah dinas jenderal polisi bintang dua itu.
Dalam tayang video tinjaun tersebut, botol minuman keras itu terdapat berada di lantai satu rumah tersebut, botol miras berbagai merek itu sebagian diletakkan di atas meja mirip mini bar. Sebagian lagi di taruh di dalam lemari kaca yang jaraknya tak jauh dari meja kecil itu.
Hakim Wahyu dalam rekaman tersebut tampak tidak menggubris adanya botol miras tersebut, dia tampak berlalu untuk melihat kondisi rumah di lantai dua yang menjadi lokasi persis Brigadir J ditembak mati.
Adapun kedatangan Hakim Wahyu ke bekas rumah dinas Ferdy Sambo itu untuk mengecek kamera pengawas untuk mencocokan berbagai kesaksian para saksi dan terdakwa dalam kasus pembunuhan berencana itu.
Pengecekan CCTV itu tidak hanya dilakukan di dalam rumah dinas, namun sejumlah CCTV di luar rumah juga ikut dicek Hakim Wahyu dan rombongannya.
Sebelum mengecek lokasi pembunuhan di Kompleks Polri Duren Tiga, rombongan hakim, jaksa, dan tim kuasa hukum terdakwa rencananya akan terlebih dahulu mengecek rumah pribadi Ferdy Sambo di Jalan Saguling III, Pancoran, Jakarta Selatan.
