Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan merasa heran saat ini banyak pihak yang berbicara soal kecurangan Pemilu. Salah satunya seperti yang disuarakan kubu PDIP yang mengusung Capres Ganjar Pranowo.
Capres Koalisi Perubahan yang diusung Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Kebangkitan Bangsa itu merasa heran, karena bukan pertama kalinya Indonesia mengadakan Pemilu.
"Artinya apa? Ada penurunan kepercayaan hari ini," jawab Anies saat menjadi narasumber di acara Indonesia Millennial and Gen-Z Summit (IMGS), di Senayan Park, Jakarta, Jumat (24/11).
Menurut mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu, mencegah kecurangan Pemilu merupakan tanggung jawab semua pihak. Jika ada suara pemilih yang hilang, sesungguhnya yang paling dirugikan adalah rakyat.
Untuk itu Anies menegaskan, jika dirinya bersama Muhaimin Iskandar diberikan mandat menjadi pemimpin Indonesia 2024, maka perubahan yang wajib dilakukan adalah mengembalikan kepercayaan rakyat kepada negara.
"Salah satu perubahan yang kita pingin didorong adalah mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada negara dan kepada pemerintah yang menjalankan kewenangan," pungkasnya.
