Calon Wakil Presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar memulai kampanyenya di Aceh dengan berziarah ke makam Teungku Syiah Kuala atau Syekh Abdur Rauf As-Singkili, Selasa (5/12).
"Beliau adalah mufti, pimpinan ulama dari kerajaan Aceh Darussalam. Beliau juga adalah penerjemah Al-Quran ke dalam bahasa Melayu pertama," ujar cawapres yang akrab disapa Cak Imin itu.
Setelah berziarah dan melakukan tabur bunga, cawapres yang diusung Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Kebangkitan Bangsa itu melanjutkan menyapa masyarakat Aceh.
Pendamping Anies Baswedan itu berjanji kepada masyarakat Aceh, bila pasangan Amin (Anies-Muhaimin) menang, maka dana Otonomi Khusus (Otsus) Aceh yang berakhir 2027 akan diperpanjang.
Meski begitu, Cak Imin mengatakan nantinya tata kelola dana Otsus harus dikontrol. Hal tersebut dilakukan agar bisa dinikmati rakyat, bukan dinikmati pejabat.
"Kalau benar-benar dinikmati rakyat, kita akan perpanjang bukan hanya sampai waktu tertentu, (tapi) kita perpanjang sampai kiamat," demikian Cak Imin.
