Cawapres Nomor Urut 1 Muhaimin Iskandar berkeliling banyak tempat untuk menyerap aspirasi dan keluhan yang dihadapi masyarakat.
Saat menghabiskan pergantian tahun di Kota Batu, Jawa Timur, sosok yang akrab disapa Cak Imin itu menemui komunitas petani Anggrek.
"Ada beberapa keluhan mereka diantaranya adalah kesulitan izin ekspor karena masih dianggap jenis anggrek yang langka," kata Cak Imin melalui akun X resminya, Selasa (2/1).
Cawapres yang diusung Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu pun meminta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) merevisi aturan yang mempersulit pembudidaya.
Sambung dia, tujuannya agar masyarakat lebih sejahtera.
"Karena itu, tekad kami satu, perubahan adalah meniadakan izin yang berbelit-belit untuk ekspor tanaman hias, termasuk anggrek," tegas jagoan Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu.
Wakil Ketua DPR RI bidang Korkesra itu pun memuji kerja keras warga yang berhasil membudidayakan jenis anggrek langka ini.
Pendamping Anies Baswedan itu pun berterima kasih karena mendapat hadiah anggrek yang dinamai "Muhaimin Iskandar", hasil persilangan Dendrobium Lombok Bangkit dan Violaceoflavens yang telah didaftarkan ke lembaga registrasi anggrek di London, Inggris.