Ekonom Rizal Ramli meninggal dunia akibat mengidap kanker pankreas yang sudah memasuki stadium 4, pada Selasa (2/1/2024) malam di usia 69 tahun.
Rizal Ramli meninggal dunia di rumah sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat, pukul 21.45 WIB.
Keluarga mengungkapkan kronologi kesehatan Rizal Ramli sebelum menghembuskan nafas terakhir.
Hal ini disampaikan oleh pihak keluarga melalui pesan WhatsApp yang tersebar di media sosial.
Menurut mereka, Rizal Ramli sempat dirawat di rumah sakit sejak Senin (1/1/2024) karena mengalami sesak napas dan demam tinggi.
Setelah menjalani pemeriksaan, dokter menyatakan kanker pankreas yang dideritanya telah menyebar ke paru-paru dan hati.
“Kami sekeluarga telah berusaha memberikan perawatan dan pengobatan terbaik untuk Bapak Rizal Ramli, namun Allah SWT berkehendak lain, kami mohon doa agar almarhum husnul khatimah dan diterima di sisi-Nya. Kami juga mohon maaf atas segala khilaf dan kesalahan yang pernah dilakukan oleh almarhum selama hidupnya,” demikian bunyi pesan tersebut.
Rencananya, jenazah Rizal Ramli akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, pada Kamis (4/1/2024). Jenazah akan dishalatkan di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, setelah salat Zuhur.
Keluarga meminta agar para pelayat tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19 saat menghadiri prosesi pemakaman.
Diketahui, Rizal Ramli pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan dan Industri, Menteri Keuangan, dan Menteri Koordinator Bidang Maritim pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid dan Presiden Joko Widodo.
Rizal Ramli juga pernah menjadi anggota tim panel penasihat ekonomi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan ditawari jabatan internasional sebagai Sekretaris Jenderal Economic & Social Commission of Asia and Pacific (ESCAP), namun ditolaknya.
Atas berpulangnya Rizal Ramli, banyak tokoh nasional dan masyarakat yang menyampaikan belasungkawa dan penghargaan atas jasa-jasanya.
Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, hingga putri Gus Dur, Alissa Wahid, adalah beberapa di antara mereka yang turut berduka cita.