Sekretaris Departemen IV DPP Partai Demokrat, Hasbil Mustaqim Lubis, menanggapi pernyataan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo.
Mentan mengatakan jika harga beras tidak bersahabat, ia menyarankan alternatif mengalihkan bahan pokok pangan ke sagu.
Hasbil menyoroti alternatif solusi yang disampaikan pemerintah untuk menghadapi krisis, dulu terkait cabai dan sekarang terkait beras.
Ketika harga cabai naik, masyarakat diperintahkan menanan cabe. Kini saat harga beras terancam mahal, masyarakat disuruh mengkonsumsi sagu. Menurutnya, alternatif tersebut egois.
“Cabe mahal, rakyat disuruh nanam cabe. Beras mahal rakyat disuruh makan sagu. Bukan maen rezim ini, Egois!” ujar Hasbil melalui akun Twitter-nya pada Jumat (7/10).
Kendati memberikan alternatif solusi dengan beralih konsumsi sagu, Mentan menjamin stok beras di Indonesia aman.
Menurutnya, stok beras Indonesia surplus 10 juta ton sehingga ia meminta masyarakat untuk tidak mempersoalkan terkait stok beras.
