Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Tegaskan Soal Pemilu dan Masa Jabatan Presiden, Mahfud Diyakini Telah Beroposisi dari Jokowi, Mengapa?


 Pengamat Politik Rocky Gerung menyebut Menko Polhukam Mahfud MD memilih untuk beroposisi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) meski berada di dalam kabinet. 

Hal itu disinggung Rocky saat membahas soal pernyataan Mahfud yang menegaskan bahwa tidak ada penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden. 

“Kita bisa bayangkan kalau saya kan dan FNN beroposisi outdoor. Kalau Mahfud beroposisi indoor,” ujar Rocky, dikutip WE NewsWorthy dari kanal YouTube pribadi pada Selasa (28/3/2023).

Kehadiran Mahfud yang justru tampak beroposisi terhadap Jokowi justru menimbulkan keretakan di dalam Istana.

“Kita bisa membaca keretakan di Istana justru dengan hadirnya Pak Mahfud tuh yang berupaya untuk memberi semacam optimisme tapi publik udah pesimis tuh,” ujar Rocky.

Itu karena, apa yang disampaikan oleh Mahfud kerap bertolak belakang dengan langkah yang diambil oleh Presiden Jokowi. Soal penundaan Pemilu salah satu contohnya.

Meski Presiden Jokowi menyatakan dengan tegas tidak ada penundaan Pemilu seperti yang disampaikan Mahfud, tetapi pada praktiknya masih ada pihak-pihak yang berusaha melakukannya.

“Karena yang dibicarakan Pak Jokowi kan berbeda dengan yang dibicarakan Pak Mahfud. Jokowi selalu bilang iya nggak tiga periode tapi di bawah dia melakukan. Iya nggak akan ada penundaan (Pemilu) tetapi praktek yang menuju pada penundaan juga berlangsung,” jelas Rocky.

Sebelumnya, Mahfud telah memastikan Pemilu 2024 tidak akan diundur seperti kekhawatiran banyak pihak. Itu karena, menunda Pemilu sama saja dengan melanggar konstitusi.

Hal tersebut disampaikan Mahfud di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu, 25 Maret 2023. Seandainya skenario penundaan Pemilu 2024 terlaksana, maka akan menyebabkan kekacauan atau chaos.

"Negara ini menjadi chaos (karena) masa jabatan habis dan (presiden) yang baru belum diangkat. Karena oleh konstitusi tidak bisa diangkat. Presiden itu sekarang tidak bisa diangkat oleh MPR, dulu iya sebelum tahun 2002 kalau terjadi halangan presiden bisa dipercepat atau diperlambat, bisa," kata Mahfud.

Sumber Berita / Artikel Asli : NW Wartaekonomi

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - GentaPos.com | All Right Reserved